- by admin
- 0
- Posted on
Menaklukkan Biologi Kelas 12 Semester 1: Panduan Lengkap dengan Contoh Soal TAS
Memasuki jenjang kelas 12, pelajaran Biologi bukan lagi sekadar menghafal nama-nama organisme atau proses sederhana. Di semester 1, siswa akan diajak menyelami topik-topik yang lebih kompleks dan fundamental, yang menjadi dasar pemahaman Biologi secara keseluruhan. Mulai dari struktur dan fungsi molekul kehidupan, metabolisme, hingga konsep hereditas yang mendalam. Penting bagi siswa untuk mempersiapkan diri dengan matang, salah satunya melalui latihan soal-soal yang relevan. Artikel ini akan mengupas tuntas contoh soal Tes Akhir Semester (TAS) Biologi Kelas 12 Semester 1, lengkap dengan pembahasan mendalam untuk membantu Anda meraih hasil maksimal.
Cakupan Materi Biologi Kelas 12 Semester 1
Sebelum kita melangkah ke contoh soal, penting untuk mengetahui cakupan materi yang biasanya diujikan di semester 1 Biologi kelas 12. Materi ini bervariasi antar kurikulum, namun umumnya mencakup:
- Molekul Organik Penyusun Kehidupan: Karbohidrat, lipid, protein, dan asam nukleat. Memahami struktur, fungsi, dan interaksi mereka dalam sel.
- Metabolisme Sel: Katabolisme (respirasi seluler) dan anabolisme (fotosintesis). Meliputi tahapan-tahapan, enzim yang terlibat, dan peran energi.
- Enzim: Sifat-sifat enzim, mekanisme kerja, faktor-faktor yang memengaruhi aktivitas enzim, serta inhibisi enzim.
- Hereditas (Pewarisan Sifat): Konsep dasar genetika, hukum Mendel, persilangan monohibrida, dihibrida, serta penyimpangan hukum Mendel.
- Struktur dan Fungsi DNA serta RNA: Perbedaan, replikasi DNA, transkripsi, translasi, dan sintesis protein.
- Teknologi Biologi (Dasar): Pengenalan konsep dasar seperti rekayasa genetika, kloning, dan bioinformatika.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/Biologi-kelas-12-SMA-Semester-1-Kurikulum-Merdeka1811.jpg)
Artikel ini akan fokus pada contoh soal yang mencakup sebagian besar materi di atas, dengan penekanan pada pemahaman konsep dan kemampuan analisis.
Contoh Soal TAS Biologi Kelas 12 Semester 1 dan Pembahasannya
Mari kita mulai dengan beberapa contoh soal yang sering muncul dalam TAS Biologi kelas 12 semester 1. Setiap soal akan disertai dengan penjelasan rinci untuk memperjelas konsep yang diuji.
Soal 1: Molekul Organik – Karbohidrat
Salah satu polisakarida yang berperan penting dalam penyimpanan energi cadangan pada hewan dan jamur adalah…
A. Selulosa
B. Kitin
C. Amilum
D. Glikogen
E. Laktosa
Pembahasan:
Soal ini menguji pemahaman siswa mengenai jenis-jenis karbohidrat dan fungsinya. Mari kita analisis pilihan jawabannya:
- A. Selulosa: Merupakan polisakarida penyusun dinding sel tumbuhan, berfungsi sebagai penguat.
- B. Kitin: Merupakan polisakarida penyusun eksoskeleton (rangka luar) serangga dan dinding sel jamur.
- C. Amilum: Merupakan polisakarida penyusun cadangan makanan pada tumbuhan (pati).
- D. Glikogen: Merupakan polisakarida yang berfungsi sebagai cadangan energi utama pada hewan dan jamur, disimpan terutama di hati dan otot.
- E. Laktosa: Merupakan disakarida (gula susu) yang terbentuk dari glukosa dan galaktosa.
Berdasarkan fungsi yang ditanyakan (penyimpanan energi cadangan pada hewan dan jamur), jawaban yang tepat adalah D. Glikogen.
Soal 2: Metabolisme Sel – Respirasi Seluler
Tahap respirasi seluler yang menghasilkan energi ATP paling banyak dan terjadi di membran dalam mitokondria adalah…
A. Glikolisis
B. Siklus Krebs
C. Transpor Elektron
D. Fermentasi
E. Dekarboksilasi Oksidatif
Pembahasan:
Soal ini berkaitan dengan proses respirasi seluler aerobik. Penting untuk memahami di mana setiap tahapan terjadi dan berapa banyak ATP yang dihasilkan.
- A. Glikolisis: Terjadi di sitoplasma, mengubah glukosa menjadi asam piruvat, menghasilkan sedikit ATP (netto 2 ATP) dan NADH.
- B. Siklus Krebs (Siklus Asam Sitrat): Terjadi di matriks mitokondria. Menghasilkan sejumlah kecil ATP (2 ATP), NADH, dan FADH2.
- C. Transpor Elektron (Rantai Transpor Elektron): Terjadi di membran dalam mitokondria. Ini adalah tahap di mana sebagian besar ATP dihasilkan melalui fosforilasi oksidatif, menggunakan energi dari NADH dan FADH2.
- D. Fermentasi: Merupakan proses anaerobik yang terjadi di sitoplasma ketika oksigen tidak tersedia. Menghasilkan sedikit ATP.
- E. Dekarboksilasi Oksidatif: Merupakan tahap peralihan sebelum Siklus Krebs, di mana asam piruvat diubah menjadi asetil-KoA, terjadi di matriks mitokondria. Menghasilkan NADH.
Tahap yang menghasilkan ATP paling banyak dan terjadi di membran dalam mitokondria adalah C. Transpor Elektron.
Soal 3: Enzim
Faktor yang paling memengaruhi laju reaksi enzimatik ketika substrat berlebih adalah…
A. Suhu
B. pH
C. Konsentrasi enzim
D. Kehadiran inhibitor
E. Konsentrasi substrat
Pembahasan:
Soal ini menguji pemahaman tentang faktor-faktor yang memengaruhi aktivitas enzim. Mari kita analisis setiap pilihan:
- A. Suhu: Suhu optimal untuk enzim, jika terlalu tinggi atau rendah akan menurunkan aktivitas.
- B. pH: pH optimal untuk enzim, penyimpangan dari pH optimal akan menurunkan aktivitas.
- C. Konsentrasi enzim: Laju reaksi akan meningkat seiring dengan peningkatan konsentrasi enzim, asalkan substrat masih tersedia.
- D. Kehadiran inhibitor: Inhibitor akan menurunkan laju reaksi.
- E. Konsentrasi substrat: Jika substrat berlebih, penambahan substrat lebih lanjut tidak akan meningkatkan laju reaksi secara signifikan karena semua situs aktif enzim sudah terisi. Laju reaksi akan ditentukan oleh faktor lain, seperti konsentrasi enzim.
Dalam kondisi substrat berlebih, laju reaksi akan berbanding lurus dengan konsentrasi enzim. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah C. Konsentrasi enzim.
Soal 4: Hereditas – Hukum Mendel
Pada tanaman kacang polong, genotip untuk warna biji kuning (K) dominan terhadap hijau (k), dan genotip untuk bentuk biji halus (H) dominan terhadap keriput (h). Jika dua tanaman heterozigot untuk kedua sifat disilangkan (KkHh x KkHh), perbandingan fenotipe keturunannya adalah…
A. 9 Kuning Halus : 3 Kuning Keriput : 3 Hijau Halus : 1 Hijau Keriput
B. 3 Kuning Halus : 1 Hijau Keriput
C. 1 Kuning Halus : 1 Kuning Keriput : 1 Hijau Halus : 1 Hijau Keriput
D. 9 Kuning Halus : 6 Hijau Halus : 1 Hijau Keriput
E. 15 Kuning Halus : 1 Hijau Keriput
Pembahasan:
Soal ini adalah soal persilangan dihibrida yang mengikuti Hukum Mendel II (Asortasi Independen). Induknya adalah KkHh x KkHh.
Kita perlu menentukan gamet yang dihasilkan oleh masing-masing induk. Gamet yang mungkin adalah KH, Kh, kH, kh.
Sekarang, kita bisa membuat papan Punnett untuk persilangan ini. Ada 16 kotak dalam papan Punnett.
- Fenotipe Kuning Halus (KKHH, KKHh, KkHH, KkHh)
- Fenotipe Kuning Keriput (KKhh, Kkhh)
- Fenotipe Hijau Halus (kkHH, kkHh)
- Fenotipe Hijau Keriput (kkhh)
Dengan melakukan persilangan dan menghitung jumlah setiap genotipe, kita akan mendapatkan perbandingan fenotipe sebagai berikut:
- Kuning Halus: 9
- Kuning Keriput: 3
- Hijau Halus: 3
- Hijau Keriput: 1
Jadi, perbandingan fenotipe keturunannya adalah 9:3:3:1. Jawaban yang tepat adalah A. 9 Kuning Halus : 3 Kuning Keriput : 3 Hijau Halus : 1 Hijau Keriput.
Soal 5: Struktur dan Fungsi DNA/RNA – Sintesis Protein
Proses sintesis protein melibatkan dua tahap utama, yaitu transkripsi dan translasi. Tahap yang terjadi di dalam nukleus dan menghasilkan molekul mRNA adalah…
A. Translasi
B. Replikasi
C. Transkripsi
D. Mutasi
E. Modifikasi pasca-translasi
Pembahasan:
Soal ini menguji pemahaman tentang proses sentral dogma biologi molekuler.
- A. Translasi: Terjadi di ribosom (sitoplasma) untuk mengubah urutan basa pada mRNA menjadi urutan asam amino protein.
- B. Replikasi: Proses penyalinan DNA, terjadi di nukleus.
- C. Transkripsi: Proses penyalinan informasi genetik dari DNA ke molekul mRNA. Tahap ini terjadi di dalam nukleus.
- D. Mutasi: Perubahan permanen pada urutan DNA.
- E. Modifikasi pasca-translasi: Perubahan pada protein setelah sintesisnya selesai.
Tahap yang terjadi di dalam nukleus dan menghasilkan molekul mRNA adalah C. Transkripsi.
Soal 6: Molekul Organik – Protein
Asam nukleat adalah polimer dari monomer yang disebut nukleotida. Setiap nukleotida terdiri dari tiga komponen utama, yaitu…
A. Gula pentosa, gugus fosfat, dan basa nitrogen
B. Asam amino, gugus fosfat, dan gula pentosa
C. Gula heksosa, gugus fosfat, dan basa nitrogen
D. Asam amino, gugus fosfat, dan basa nitrogen
E. Gula pentosa, asam lemak, dan basa nitrogen
Pembahasan:
Soal ini menguji pengetahuan tentang struktur dasar asam nukleat (DNA dan RNA).
- A. Gula pentosa, gugus fosfat, dan basa nitrogen: Ini adalah tiga komponen penyusun nukleotida, baik pada DNA maupun RNA. Perbedaan gula pentosa (deoksiribosa pada DNA, ribosa pada RNA) dan beberapa jenis basa nitrogen membedakan DNA dan RNA.
- B. Asam amino, gugus fosfat, dan gula pentosa: Asam amino adalah monomer protein.
- C. Gula heksosa, gugus fosfat, dan basa nitrogen: Gula heksosa (seperti glukosa) adalah karbohidrat, bukan komponen nukleotida.
- D. Asam amino, gugus fosfat, dan basa nitrogen: Asam amino adalah monomer protein.
- E. Gula pentosa, asam lemak, dan basa nitrogen: Asam lemak adalah komponen lipid.
Oleh karena itu, komponen utama nukleotida adalah A. Gula pentosa, gugus fosfat, dan basa nitrogen.
Soal 7: Metabolisme Sel – Fotosintesis
Dalam proses fotosintesis, reaksi terang menghasilkan senyawa energi kimia yang akan digunakan dalam reaksi gelap untuk membentuk glukosa. Senyawa energi tersebut adalah…
A. ATP dan NADH
B. ATP dan NADPH
C. ADP dan NADP+
D. Glikosa dan Oksigen
E. Karbon dioksida dan Air
Pembahasan:
Soal ini menanyakan produk dari reaksi terang fotosintesis yang digunakan dalam reaksi gelap.
- Reaksi Terang: Berlangsung di membran tilakoid kloroplas. Menghasilkan energi kimia dalam bentuk ATP (Adenosin Trifosfat) dan NADPH (Nicotinamide Adenine Dinucleotide Phosphate tereduksi). Oksigen juga dilepaskan sebagai produk sampingan.
- Reaksi Gelap (Siklus Calvin): Berlangsung di stroma kloroplas. Menggunakan ATP dan NADPH dari reaksi terang untuk mengikat karbon dioksida dan mengubahnya menjadi glukosa.
Jadi, senyawa energi kimia yang dihasilkan reaksi terang untuk digunakan dalam reaksi gelap adalah B. ATP dan NADPH.
Soal 8: Hereditas – Penyimpangan Hukum Mendel
Apabila dalam persilangan antara ayam jantan hitam (HH) dan ayam betina putih (hh) menghasilkan keturunan berwarna kelabu (Hh), maka pola pewarisan sifat warna bulu pada ayam tersebut menunjukkan peristiwa…
A. Epistasis
B. Pautan seks
C. Polimeri
D. Kodominan
E. Dominan tidak sempurna (Intermediet)
Pembahasan:
Soal ini menguji pemahaman tentang penyimpangan Hukum Mendel. Mari kita analisis pilihan yang ada:
- A. Epistasis: Satu gen menutupi ekspresi gen lain.
- B. Pautan seks: Gen yang terletak pada kromosom seks.
- C. Polimeri: Beberapa gen bekerja sama untuk menghasilkan satu sifat.
- D. Kodominan: Kedua alel terekspresi secara bersamaan pada fenotipe heterozigot. Contoh: golongan darah AB.
- E. Dominan tidak sempurna (Intermediet): Pada individu heterozigot, fenotipe merupakan campuran atau pertengahan dari kedua fenotipe homozigot. Dalam kasus ini, hitam (HH) dan putih (hh) menghasilkan kelabu (Hh). Ini menunjukkan bahwa tidak ada alel yang sepenuhnya dominan, dan fenotipe heterozigot (kelabu) adalah perpaduan antara kedua fenotipe induk (hitam dan putih).
Fenomena ini adalah contoh dari E. Dominan tidak sempurna (Intermediet).
Strategi Menghadapi TAS Biologi Kelas 12
Selain memahami konsep dasar dari setiap materi, ada beberapa strategi yang dapat Anda terapkan untuk menghadapi TAS Biologi:
- Pahami Konsep, Jangan Hanya Menghafal: Biologi kelas 12 sangat menekankan pada pemahaman proses dan hubungan antar konsep. Cobalah untuk menjelaskan kembali materi dengan kata-kata sendiri.
- Buat Peta Konsep (Mind Map): Memvisualisasikan hubungan antar topik dapat membantu mengingat informasi dengan lebih baik.
- Latihan Soal Secara Rutin: Mengerjakan berbagai macam soal, termasuk soal-soal dari buku latihan, try out, atau soal TAS tahun sebelumnya, akan membiasakan Anda dengan tipe soal dan cara penyelesaiannya.
- Fokus pada Soal Cerita dan Analisis: Banyak soal Biologi modern memerlukan kemampuan analisis dan penerapan konsep pada skenario tertentu.
- Pahami Diagram dan Gambar: Soal Biologi seringkali disertai dengan diagram sel, molekul, atau grafik. Pastikan Anda mampu menginterpretasikannya.
- Manfaatkan Sumber Belajar Tambahan: Gunakan buku teks, internet, video pembelajaran, atau diskusikan dengan teman dan guru jika ada materi yang belum dipahami.
- Manajemen Waktu Saat Ujian: Saat mengerjakan TAS, alokasikan waktu secara bijak untuk setiap soal. Jangan terlalu lama terpaku pada satu soal yang sulit.
Kesimpulan
Memahami materi Biologi kelas 12 semester 1 adalah kunci untuk keberhasilan dalam ujian akhir semester. Materi seperti molekul organik, metabolisme sel, enzim, hereditas, dan biologi molekuler merupakan fondasi penting. Dengan mempelajari contoh soal dan pembahasannya, serta menerapkan strategi belajar yang efektif, Anda dapat meningkatkan kepercayaan diri dan meraih hasil yang memuaskan dalam TAS Biologi. Ingatlah bahwa konsistensi dalam belajar adalah kunci utama. Selamat belajar dan semoga sukses!
